PELATIHAN PENINGKATAN KETRAMPILAN DASAR TEKNIK INSTRUKSIONAL BAGI DOSEN, POLITEKNIK KESEHATAN YOGYAKARTA

Pengembangan sumberdaya manusia perguruan tinggi merupakan keniscayaan seirama dengan kebijakan nasional di Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Selaras dengan visi Politeknik Kesehatan (Poltekes) Yogyakarta “Menjadi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan Rujukan Di Tingkat Nasional”, berkerjasama dengan Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPMP), Universitas Negeri Yogyakarta melakukan pembinaan dan peningkatan kompetensi pedagogik para dosen Poltekes melalui program Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (PEKERTI).

Upacara pembukaan pelatihan PEKERTI kali ini dibuka oleh Prof. Dr. Anik Gufron, MPd. selaku ketua LPPMP UNY, yang dihari pula oleh: RR. Sri Arini Winarti Rinawati,SKM.,M.Kep. sebagai Wakil Direktur II Poltekes Yogyakarta, Dr. Sunaryo Soenarto, MPd. dan Dra. Lies Permatasari,MSi sebagai Kepala dan Sekretaris dari Pusat Pengembangan Kurikulum, Instruksional, dan Sumber Belajar (P2KIS) serta staf pendukung LPPMP.

Ketua P2KIS, Dr. Sunaryo Soenarto,MPd. melaporkan bahwa Program PEKERTI Angkatan ke I Poltekes Yogyakarta dilaksanakan dari 26 sd. 30 September 2016, diikuti oleh 30 dosen senior dan dan dosen yunior. Strategi pelatihan PEKERTI meliputi 3 tahapan, yaitu: tahap penguatan konsep, tahap implementasi, dan tahap produk perangkat pembelajaran secara mandiri. Pada tahap produk perangkat pembelajaran mandiri, terdiri dari: Analisis Capaian Pembelajaran, Rencana Pembelajaran Semester (RPS), Kisi-kisi Pengembangan Penilaian, serta Instrumen Penilaian Perkuliahan (berupa tes obyektif dan tes uraian). Selanjutnya, kepala P2KIS LPPMP menekankan perlunya sejak dini memberikan mindset kepada dosen yunior untuk berkiprah dalam menyiapkan perangkat akreditasi program studi.

RR. Sri Arini Winarti Rinawati,SKM.,M.Kep, mewakili Direktur Poltekes Yogyakarta menyampaikan bahwa Poltekes Yogyakarta sangat konsen untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dosen sebagai upaya mewujudkan visi Poltekes, Yogyakarta senyampang dengan peningkatan jumlah animo mahasiswa baru. Sementara itu, Ketua LPPMP UNY Prof. Dr. Anik Gufron,MPd. menekankan dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, maka perguruan tinggi terpacu untuk membuat rujukan standar bagi pelaksanaan pembelajaran. Melalui program PEKERTI, setiap dosen akan memiliki multi keunggulan. Keunggulan pertama, sertifikat PEKERTI dapat mensubsitusi skor TOEIC dan skor Tes Kemampuan Dasar (TKD) yang belum memenuhi syarat. Kedua, produk PEKERTI berupa perangkat pembelajaran yang dapat mendukung kelengkapan akreditasi program studi.